Wisata Ke Komplek Percetakan Mushaf Al Quran Raja Fahd
Mushaf adalah lembaran-lembaran tulisan Al Quran yang dikumpulkan. Istilah mushaf digunakan pada masa khalifah Abu Bakar. Menurut bahasa, Mushaf berbeda dengan kitab. Kitab dapat terdiri dari sejumlah lembaran yang digabung atau boleh hanya satu lembar saja, sedangkan mushaf harus terdiri dari sejumlah lembaran.
Percetakan Raja Fahd
Kebutuhan akan Mushaf dan Al Quran semakin meningkat seiring bertambahnya umat Muslim di dunia. Hal ini lah yang mendasari Fahd bin Abdul Aziz Al Saud untuk membangun kompleks percetakan Mushaf Al Quran yang diberi nama Percetakan ‘Mujamma’ Al Malikul Fahd Lithibaatil Mushafi Asy-syarif (King Fahd Complex for Printing the Holy Quran).
Fahd bin Abdul Aziz Al Saud adalah Raja sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi yang memerintah dari tahun 1982 sampai tahun 1995. Komplek Percetakan Raja Fahd didirikan pada tanggal 6 Shafar 1405 Hijriyah (1984 Masehi).
Oleh karena didirikan dan diresmikan oleh seorang raja, komplek percetakan ini adalah milik kerajaan Arab Saudi, berada di bawah pengawasan Kementerian Agama, dan dibiayai seluruhnya oleh anggaran pemerintah kerajaan Arab Saudi.
Lokasi Percetakan Raja Fahd terletak ke arah kota Tabuk, sejauh 10 kilometer dari kota Madinah, sebelah barat laut Masjid Nabawi. Hanya ada sebagian tour Umrah atau Haji yang memiliki agenda untuk berkunjung ke percetakan ini.
Bagi Anda yang megikuti tour tanpa agenda untuk menuju kesini, tempat ini bisa menjadi alternatif untuk mengisi waktu luang yang anda miliki selama Umrah atau Haji. Untuk menuju kesini, anda bisa memakai taksi dengan lama perjalanan sekitar 20 sampai 30 menit.
Patokan untuk menuju tempat ini adalah pusat Latihan Tempur Tentara Arab Saudi. Letak tempat latihan tentara tersebut bersebelahan dengan percetakan Raja Fahd. Percetakan Raja Fahd memiliki luas kurang lebih 250.000 m2. Dengan luas tersebut, Percetakan Raja Fahd merupakan tempat percetakan Al Quran terbesar di dunia. Sebenarnya percetakan ini tidak hanya mencetak Al Quran dalam bentuk kitab tetapi juga dalam bentuk digital seperi CD dan kaset.
Komplek percetakan tersebut terdiri dari beberapa gedung yang memiliki fungsi masing-masing, yaitu gedung utama (lokasi percetakan), tempat pejabat VIP, asrama untuk tamu yang menginap, kantin, gudang penyimpanan hasil produksi dan pemusnahan Al Quran yang tidak lengkap, rusak atau cacat, poliklinik, asrama dan pusat pelatihan karyawan, tempat pembuatan CD Al Quran, dan sebagainya.
Gedung utama yang merupakan lokasi percetakan memiliki dua lantai. Lantai pertama digunakan sebagai tempat mesin-mesin pencetak Al Quran dan lantai kedua digunakan sebagai tempat pengawasan kualitas Al Quran setelah dicetak. Di lantai dua anda juga bisa menemukan koleksi Al Quran dalam berbagai bahasa. Percetakan ini juga mencetak Al Quran dan terjemahannya ke dalam 53 bahasa yang berbeda.
Salah satu diantaranya adalah bahasa Indonesia. Jangan kaget ketika selama di percetakan ini anda melihat banyak petugas yang berlalu lalang. Total karyawan yang bekerja disini sangat banyak, sekitar 2150 orang. 1700 diantaranya bekerja di lantai satu dan 450 lainnya bekerja di lantai dua. Dengan jumlah karyawan yang banyak, mesin-mesin berteknologi canggih, serta luas tempat yang mendukung, membuat percetakan ini bisa menghasilkan Al Quran sebanyak 30 juta eksemplar per tahun dengan kualitas yang oke punya.
Mesin yang digunakan disini diimpor dari Jerman, dan kertas yang digunakan diimpor dari Italia. Sehabis dicetak, semua Al Quran melewati tahap pengecekan yang sangat ketat. Bila ada yang rusak atau cacat sedikit, langsung diserahkan kepada petugas yang bekerja di bagian pemusnahan Al Quran, untuk dimusnahkan. Oleh karena hal-hal tersebut, kualitas Al Quran di percetakan ini terus terjaga.
Sampai saat ini, percetakan Raja Fahd sudah menciptakan Al Quran kurang lebih sebanyak 250 juta eksemplar. Al Quran, beserta CD dan kaset yang dihasilkan telah di distribusikan di Madinah dan di seluruh dunia.
Percetakan ini biasa mendistrbusikan ke masjid-masjid atau lembaga pendidikan. Beberapa sample Al Quran bahkan dibagikan secara gratis untuk para jamaah yang sedang berkumpul untuk menunaikan ibadah Haji, atau dijadikan bingkisan ketika ada jamaah yang mengunjungi percetakan ini. Menarik, bukan? Anda bisa mendapatkan ilmu sekaligus oleh-oleh yang sangat bagus ketika berkunjung ke percetakan ini.
Tetapi ada beberapa hal yang harus anda ingat ketika mengunjungi Percetakan Raja Fahd ini. Percetakan ini dibuka untuk umum, untuk jamaah yang sedang Umrah maupun Haji. Percetakan ini tutup pada hari Kamis dan Jumat, selebihnya buka. Hanya jamaah laki-laki yang diperbolehkan masuk ke dalam area percetakan.
Jamaah perempuan hanya diperbolehkan masuk sampai lobby yang ada di depan. Tidak diketahui apa sebabnya, tetapi rata-rata beberapa tempat wisata di Arab Saudi memang tidak memperbolehkan perempuan untuk masuk ke dalam area wisata. Ketika sudah masuk ke dalam lokasi percetakan, tidak usah khawatir kehilangan arah karena ada banyak petunjuk arah yang ditulis dalam bahasa Indonesia dan inggris.
Di seluruh area bagian dalam lokasi percetakan, anda tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar dengan kamera apapun. Biasanya, cahaya blitz yang ada di kamera anda dapat merusak kualitas Al Quran.
Daftar Haji/ Cara Mudah Daftar Haji ONH Plus
Nah mulai sekarang, anda tidak perlu khawatir lagi karena Cheria Travel memberikan cara mudah daftar umroh 2019 untuk anda semua yang ingin menunaikan ibadah umroh ke tanah suci.
Cheria Travel memang memberikan kemudahan dalam daftar umroh 2019 bukan?
Untuk mendapatkan info lebih rinci mengenai Cara Mudah Daftar Umroh 2019 / Haji Plus ONH, silahkan hubungi kami.
Berikut Dokumentasi Video Haji Khusus Bersama Cheria Wisata.
Salam +Cheria Halal Wisata Tour Travel, Jika berminat hubungi segera cs kami.