Keindahan 10 Masjid di Makkah Selain Masjidil Haram, Lihat Yuk!
Kota Makkah, yang terletak di jantung Semenanjung Arab, merupakan kota suci bagi umat Islam. Sejak zaman Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, Makkah telah menjadi pusat peribadatan bagi umat Muslim.
Kehadiran Ka’bah di tanah suci ini menjadi daya tarik utama. Tak heran, Ka’bah tak pernah luput dari keramain jamaah yang berbondong-bondong melaksanakan ibadah Umrah maupun Haji.
Di kota ini terdapat Masjidil Haram, masjid terbesar di dunia dan kiblat umat Islam saat salat, dan masjid-masjid lainnya. Akan tetapi, meskipun kota ini selalu ramai dikunjungi, banyak orang masing bertanya-tanya, “Masjid Nabawi di Mekah atau Madinah?” Nah, ternyata lokasi Masjid Nabawi adalah di Madinah dan bukan Mekah loh. Yuk, simak daftar masjid di Makkah berikut ini agar tidak salah informasi lagi.
10 Masjid di Makkah yang Istimewa
Di antara hiruk pikuk ibadah haji dan umrah, tersebar masjid-masjid bersejarah dengan keindahan arsitektur dan keagungan spiritual. Berikut adalah beberapa masjid di Madinah yang wajib dikunjungi:
1. Masjidil Haram
Ikon kota Makkah dan masjid terbesar di dunia ini sudah tak perlu diragukan lagi keistimewaannya. Kira-kira sudah tahu belum kenapa disebut Masjidil Haram?
Usut punya usut, sebutan Masjidil Haram merujuk pada kesucian dan status istimewa masjid dan area di sekitarnya di Makkah. Namanya sendiri memiliki arti sebagai “Masjid Suci” secara harfiah. Berikut adalah beberapa alasan utama di balik penamaan masjid ini:
- Terletak di wilayah Haram (suci).
- Dibangun di sekitar Ka'bah.
- Fungsinya sebagai lokasi sentral untuk beberapa ritual Islam, termasuk Tawaf (berjalan mengelilingi Ka’bah), Sa’i (berlari antara Safa dan Marwa), dan doa terakhir haji dan umrah.
- Terbuka untuk semua Muslim untuk salat dan ibadah.
- Memiliki nilai sejarah dan agama yang sangat besar bagi umat Islam.
Di dalamnya terdapat Ka’bah, bangunan kubus yang menjadi pusat ibadah haji dan umrah. Di sini, juga terdapat beberapa bangunan utama lainnya, yaitu:
- Hajar Aswad: Batu hitam yang terletak di sudut timur Ka’bah dan diyakini berasal dari surga.
- Maqam Ibrahim: Batu tempat Nabi Ibrahim berdiri ketika membangun Ka’bah.
- Zamzam: Mata air suci yang terletak di dekat Ka’bah dan diyakini memiliki khasiat obat.
- Hijr Ismail: Bagian setengah lingkaran di sebelah utara Ka’bah yang merupakan bagian dari bangunan asli Ka’bah.
- Safa dan Marwa: Dua bukit yang menjadi bagian dari ritual ibadah Sa’i.
- Multazam: Area antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah yang dianggap sebagai tempat mustajab untuk berdoa.
- Mataf: Area di sekitar Ka’bah tempat jamaah melakukan tawaf.
2. Masjid Quba
Merupakan masjid pertama yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan hijrah dari Makkah ke Madinah pada tahun 1 Hijriah (622 M).
Ketika Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya tiba di Quba mereka dijamu oleh keluarga Kalsum bin Hadam. Atas izin Kalsum, Nabi dan para sahabat membangun masjid di atas sebidang tanah miliknya.
3. Masjid Jin
Dinamai demikian karena di sinilah konon Nabi Muhammad SAW menerima wahyu surah Al-Jinn, yang menceritakan tentang jin yang mendengarkan bacaan Al-Quran dan kemudian beriman kepada Allah SWT.
Lokasinya berada di puncak Jabal Nur, tempat di mana Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama. Masjid Jin tergolong kecil dan sederhana, dengan satu ruang utama untuk salat dan sebuah halaman kecil.
4. Masjid Ji’ranah
Terletak di sekitar Jabal Rahmah, tempat pertemuan Nabi Adam dan Hawa setelah dipisahkan di bumi. Masjid Ji’ranah diyakini sebagai tempat miqat (titik awal berihram) tertua bagi penduduk Makkah sebelum melakukan ibadah umrah.
Kawasan di sekitar masjid diperindah dengan taman dan air mancur, menciptakan suasana tenang dan damai. Masjid ini merupakan salah satu tempat bersejarah dan istimewa di Makkah.
5. Masjid Al-Hudaibiyah
Merupakan tempat perjanjian damai antara kaum Muslim dan kaum Quraisy pada tahun 628 M. Kala itu, Nabi Muhammad dan para sahabat sedang dalam dalam perjalanan menuju Makkah untuk melakukan Umrah namun dihalangi oleh suku Quraisy.
Akhirnya, setelah negosiasi panjang, perjanjian Hudaibiyah ditandatangani antara pihak Muslim dan Quraisy. Perjanjian ini memungkinkan mereka untuk kembali ke Makkah pada tahun berikutnya untuk menunaikan ibadah Umrah, dan menjadi titik balik bagi dakwah Islam di Makkah.
6. Masjid Ghadir Khum
Di masjid ini, Nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah terakhirnya pada saat haji wada’ pada tahun 10 H. Beliau mengangkat tali Ali bin Abi Thalib dan menyatakan bahwa Ali adalah penerusnya sebagai pemimpin umat Islam. Peristiwa ini dikenal sebagai peristiwa Ghadir Khum.
Setiap tahun, pada tanggal 18 Dzulhijjah, umat Islam Syiah dari seluruh dunia datang ke masjid ini untuk memperingati peristiwa Ghadir Khum. Di Masjid Ghadir Khum, mereka melakukan berbagai kegiatan ibadah, seperti salat, doa, dan mendengarkan ceramah agama.
7. Masjid Bir Ali
Terletak di batas miqat, titik awal jamaah haji dan umrah dari Madinah untuk berihram. Masjid Bir Ali juga dikenal sebagai Masjid Dzul Hulaifah.
Masjid ini memiliki beberapa keistimewaan, di antaranya:
- Menjadi tempat miqat bagi jamaah haji dan umrah yang datang dari Madinah atau telah melewati Madinah.
- Menjadi tempat bersejarah yang pernah disinggahi oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.
- Memiliki arsitektur yang indah dengan bangunan berwarna putih dan kubah berwarna hijau.
8. Masjid Kiswah
Merupakan tempat penyimpanan dan pembuatan kiswah, kain penutup Ka’bah. Masjid Kiswah didirikan oleh Umm Salamah, istri Nabi Muhammad SAW, pada abad ke-7.
Awalnya, masjid ini merupakan sebuah rumah sederhana yang digunakan sebagai tempat salat dan belajar. Seiring waktu, masjid diperluas dan direnovasi beberapa kali.
Pada masa pemerintahan Raja Fahd bin Abdulaziz Al Saud, Masjid Kiswah mengalami renovasi besar-besaran dan diperluas menjadi bangunan yang megang seperti saat ini.
9. Masjid Al-Noor
Terletak di sekitar Jabal Tsur, tempat persembunyian Nabi Muhammad SAW dan Abu Bakar Ash-Shiddiq saat dikejar kaum Quraisy dalam peristiwa hijrah. Masjid Al-Noor juga dikenal sebagai Masjid Jabal Tsur.
Masjid ini pertama kali berdiri pada tahun 1407 H (1987 M) atas perintah Raja Fahd bin Abdulaziz Al Saud. Arsitektur modern yang melekat pada masjid ini menambah kesan megah, dilengkapi dengan kubah besar dan empat menara tinggi.
10. Masjid Khaif
Tempat Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya berlindung saat Perang Badar. Masjid Khaif pertama dibangun oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Kemudian, Nabi Muhammad SAW melakukan perluasan dan renovasi terhadap masjid ini.
Arsitektur masjid ini tergolong sederhana namun indah. Masjid Khaif memiliki satu menara dan satu kubah, dengan halaman yang luas.
Jelajahi Paket Wisata Murah dari Cheria Halal Holiday! Jadikan Liburan Keluarga Anda Tak Terlupakan. Yuk, Mulai Rencanakan Liburan Anda Sekarang!"
Dengan Cheria Halal Holiday Tour & Travel, Anda dapat berlibur dengan tenang, karena kami mengutamakan wisata dengan makanan halal, salat terjaga dengan para tour leader berpengalaman yang ramah. Segera pesan paket wisata murah Cheria dan buat momen bahagia bersama keluarga menjadi kenangan tak terlupakan! Follow instagram Cheria @cheriaholiday
Untuk kontak & tanya paket tour atau bermitra dengan Cheria, bisa disini.